Setiap tahun pasti kita akan berbenah baik dari segi kesehatan maupun keuangan. Namun,
pernah gak sih merasakan kok kita sudah rajin menabung tapi tetap susah menggapai life
goals yang diinginkan. Kalau kamu relate sama kondisi ini, berarti inilah saat yang tepat
untuk kamu melakukan evaluasi ulang terhadap pengeluaran kamu nih.
Yuk kita cek beberapa pengeluaran yang sebenarnya bisa kamu hindari untuk menambah
uang tabunganmu!
- Membership (Gym atau Aplikasi Entertainment)
Memiliki berbagai membership di beberapa layanan pastinya menjadi salah satu
pengeluaran rutin yang tidak sadar memiliki dampak yang besar loh terhadap uang yang
kita simpan. Mulai dari biaya langganan pusat kebugaran sampai berbagai layanan
entertainment seperti Netflix, Youtube, Spotify, dan banyak lagi.
Kita misalkan satu membership memiliki biaya minimum Rp 800 ribu yang kalau kita
totalkan per tahun menjadi Rp 9,6 juta per tahunnya. Pengeluaran-pengeluaran seperti ini
bisa banget kamu evaluasi kembali karena merupakan hal yang digunakan untuk
memenuhi kenyamananmu bukan kebutuhanmu, apalagi jika layanan tersebut tidak kamu
gunakan secara maksimal.
Coba cek kembali biaya membership layanan apa saja yang sudah kamu bayar tiap
tahunnya dan tanyakan pada dirimu sendiri apakah kamu benar-benar membutuhkannya
atau tidak. Jangan sampai pengeluaranmu bocor untuk layanan yang bahkan tidak kamu
gunakan dan menutup langkahmu untuk mencapai life goals-mu!
- Membeli Jajanan
Membeli jajanan apalagi saat kita melakukan pekerjaan pastinya sudah menjadi suatu
kebiasaan yang memang sulit dihentikan. Namun, pengeluaran ini ada baiknya mulai kita
coba kurangi. Contoh kamu membeli jajanan Rp 25 ribu setiap harinya. Hal ini berarti
kamu mengeluarkan biaya sebesar Rp 175 ribu per minggu atau Rp 9,1 juta per tahun loh!
Langkah kecil yang bisa kamu ambil adalah membatasi frekuensi jajan misal dari 4x
seminggu menjadi 1-2x saja dalam seminggu. Selain meningkatkan jumlah uang yang bisa
kamu simpan, membatasi jajanan juga dapat merubah pola hidupmu menjadi lebih sehat
sejak dini.
- Biaya Aplikasi Delivery
Menggunakan aplikasi saat kita perlu membeli sesuatu memang sangat memudahkan
hidup kita. Tanpa perlu beranjak dari atas kasur, kita hanya tinggal memencet layar smartphone dan barang akan sampai di depan rumah kita. Namun, perlu kamu perhatikan
bahwa biaya layanan ini tidak kecil loh apalagi kalau kamu menggunakan aplikasi tersebut
setiap hari. Setidaknya kamu akan mengeluarkan biaya tambahan sebesar Rp 10 ribu
sampai 20 ribu per pesanannya.
Maka dari itu, ada baiknya sebelum kamu memencet tombol order, pertimbangkan
kembali biaya layanan dan harga barang yang akan kamu pesan. Kalau memang harus
membeli, kamu bisa coba gabungkan dengan promo yang akan membuat biaya pesananmu
menjadi lebih murah. Namun, jangan sampai adanya promo malah menambah jumlah
barang yang kamu pesan menjadi lebih dari yang kamu butuhkan ya!
Dengan melakukan evaluasi terhadap pengeluaranmu, kamu dapat menghemat dana
setidaknya sebesar Rp 5 juta per tahun. Uang ini bisa banget kamu investasikan secara rutin
untuk memperbesar sumber pendapatanmu. Ada baiknya kita menutup atau mengurangi
beberapa sumber kebocoran tabunganmu untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih
ekonomis. Namun, mengubah gaya hidupmu bukan berarti mengurangi kesenangan dalam
hidupmu ya! Kamu dapat belajar untuk menjadi sosok smart spender dan saver dalam waktu yang bersamaan dengan menerapkan gaya hidup ini.
Nah, sebagai langkah awal, kamu juga dapat memeriksa seberapa fit kondisi keuanganmu
secara gratis melalui www.ruangmenyala.com loh! Selanjutnya, kamu dapat mengambil
langkah untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih ekonomis agar life goals-mu tidak lagi
mustahil untuk digapai.
Source: Bank ocbc nisp